
Teknologi informasi menjadi fasilitator utama bagi kegiatan bisnis dan memberikan andil besar di era milenia, terhadap perubahan mendasar struktur operasi dan manajeman teknonolgi informasi merupakan komponen terpenting dari disain sistem informasi akuntansi yang dapat digunakan untuk memberikn penilaian maupun sebagai evaluasi cost dan benifet dalam proses transaksi bisnis yang dilakukan oleh suatu organisasi.
Ekses Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pengendalian SIA
Ekses yang muncul dari Implementasi teknologi informasi memungkinkan SIA memenuhi tiga fungsi penting dalam organisasi (Romney dan Steinbart, 2003 meliputi:
1. Pengumpulan dan penyimpanan data tentang aktifitas
2. Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manejeman untuk membuat keputusan untuk aktifitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan.
3. Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga asset organisasi, termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat dan handal.
Tiga fungsi penting pengendalian internal:
a. Preventive Control
b. Detective Control
c. Corrective Control.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar